Friday, August 3, 2018
Buya Syafii Maarif: Jadikan Agama sebagai Acuan Moral, Bukan untuk Kepentingan Politik!
“Memperalat Tuhan untuk tujuan politik yang kotor itu tidak dibenarkan. Sepanjang sejarah demokrasi kita, ayat Al-Qur’an, Tuhan, dibajak oleh politisi yang tidak mau naik kelas jadi negarawan..
Sebagai umat beragama, kita tidak boleh mencatut nama agama untuk kepentingan politik. Apabila agama dimasuki kepentingan politik, maka agama berpotensi digunakan untuk kepentingan jangka pendek pragmatis yang dapat mengotori kesucian agama itu sendiri. Pencatutan agama dalam politik tidak hanya sebagai tindakan yang dilarang oleh agama, melainkan juga cerminan dari rendahnya peradaban manusia yang zalim karena begitu tega menghinakan kemuliaan agama.
Pesan itulah yang disampaikan mantan Ketua Umum Pengurus Pusat Muhammadiyah, Buya Syafii Maarif dalam menyikapi maraknya politisasi agama jelang pemilihan umum. Menurut Buya Syafii, sepanjang sejarah demokrasi Indonesia, banyak politisi yang kerap menggunakan nama agama untuk kepentingan politiknya. Bahkan tidak sedikit politisi yang menggunakan ayat-ayat Al-Qur’an sebagai dalil tujuan politiknya.
“Memperalat Tuhan untuk tujuan politik yang kotor itu tidak bisa dibenarkan. Sepanjang sejarah demokrasi kita, ayat Al-Qur’an, Tuhan, dibajak oleh politisi-politisi yang tidak mau naik kelas jadi negarawan,”tegas tokoh senior Muhammadiyah itu.
Oleh karena itu, Buya Syafii memberi pesan kepada para politisi untuk menjadikan agama sebagai acuan moral, dan bukan untuk kepentingan politik. Menjadi politisi harus tampil secara beradab, saling menghargai, tidak menyampaikan ujaran kebencian, dan tidak melakukan tindakan yang tidak dibenarkan oleh agama dan akal sehat.
https://t.co/oQC4KDCpDD
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
Khutbah Jum'at: Bulan Muharram Sarana untuk Mengevaluasi Tradisi Kita
Bulan Muharram Sarana untuk Mengevaluasi Tradisi Kita Khutbah 1 اَلْحَمْدُ للهِ الْوَاحِدِ الْقَهَّارْ، اَلْعَزِيْزِ الْغَفَّارْ، مُكَوِّرِ ...
-
ﺍﻟﻔﺎﺗﺤﺔ ﺇﻟﻰ ﻣﺸﺎﻳﺦ ﺍﻟﻘﻬﻮﺓ ﺍﻟﺒﻨﻴﺔ ﻭﺍﻟﺴﺎﺩﺓ ﺍﻟﻌﻠﻮﻳﺔ ﻭﺍﻷﻭﻟﻴﺂﺀ ﻭﺍﻟﺼﻮﻓﻴﺔ ﻭﻛﻞ ﻣﻦ ﻳﺸﺮﺑﻬﺎ ﺑﻨﻴﺔ ﺃﻥ ﺍﻟﻠﻪ ﻳﺼﻠﺢ ﺍﻟﻨﻴﺔ ﻭﺍﻟﻄﻮﻳﺔ- Alfatihah ila masyayi...
-
Teknik dasar Naqsyabandiyah, seperti kebanyakan tarekat lainnya, adalah dzikir yaitu berulang-ulang menyebut nama Tuhan ataupun menyataka...
-
Enam orang angggota kelompok Takfiri bersenjata yang berafiliasi dengan Front al-Nusra mengaku melakukan pembunuhan terhadap Sheikh Syahi...
-
Tawasul adalah salah satu jalan dari berbagai jalan tadharru’ kepada Allah. Sedangkan Wasilah adalah setiap sesuatu yang dijadikan oleh...
-
Di antara penyebab muncul dan terjadinya penyimpangan-penyimpangan dalam Islam menurut KH. Muhammad Hasyim Asy’ari adalah: 1. Tidak Me...
-
Oleh Rijalul Wathon Al-Madury Sayyid Kamal al-Haydari yg dengan nama lengkap Kamal bin Baqir bin Hassan al-Haydari (السيد كمال بن باقر ...
-
Hizbut Tahrir memiliki dua bendera, berwarna putih yang disebut Liwa' dan warga hitam yang disebut Rayah. Mereka mengklaim 2 bendera ...
-
Tiba saat kita bersama Bersatu padu membela Menjaga Aqidah Aswaja Itu kewajiban kita Tiba saat kita berdiri tegak Untuk lawan mereka...
-
Peristiwa Al-Ghadir 18 Dzulhijjah: Deklarasi Kepemimpinan Imam Ali as Oleh Rasul SAW Peristiwa Al-Ghadir sesuai dengan keyakinan Muslim...
-
Saya tertawa geli saat membaca berita HTI minta BANSER dibubarkan. Buset, siapa HTI hendak bubarkan BANSER? Adalah penting bagi kita ...
No comments:
Post a Comment