Di pesantren kita di didik dengan berbagai cara. Ngaji, Mujahadah, makan, tidur dsb. Juga yang berupa dhohir maupun batin. Sering kali para Masyayikh memberikan dawuh.
"Nek sampeyan kabeh kepingin hasil podo istiqomaho".
Istiqomah di sini di artikan mencakup dari segala bidang.
Istiqomah ngajinya, Istiqomah jama'ahnya, Istiqomah Mujahadahnya, Istiqomah ke Maqom dan lainnya. Istiqomah mengandung beberapa makna/arti. Pengertiannya juga berbeda beda. Mari sedikit mencoba mentela'ah tentang Istiqomah.
الاستقامة : هي سلوك الطريق المستقيم، وهو الدين القويم من غير تعويج عنه يمنة و لا يسرة، و يشمل ذلك فعل الطاعات كلها الظاهرة و الباطنة و ترك المنهيات كلها كذلك "
Yang dimaksud istiqomah adalah menempuh jalan (agama) yang lurus (benar) dengan tidak berpaling ke kiri maupun ke kanan. Istiqomah ini mencakup pelaksanaan semua bentuk ketaatan (kepada Allah) lahir dan batin, dan meninggalkan semua bentuk larangan-Nya.
Artinya saat kita sudah terjun ke pesantren harus siap dengan beberapa aturan yang ada di pesantren, siap untuk menjalankan semua yang menjadi aturan pesantren. Sholat, jama'ah, Mujahadah, ngaji, dan seterusnya.
Sedangkan menurut Ibnu Hajar dalam Fathul baari syarh shohih bukhori,beliau menjelaskan :
قوله : استقيموا ) أي اسلكوا طريق الاستقامة وهي كناية عن التمسك بأمر الله تعالى فعلا وتركا
Firman Allah lafadz "استقيموا " ya'ni : Tempuhlah jalan (agama) dengan istiqomah.
Istiqomah ialah kinayah atau kiasan dari Tamassuk (berpegang teguh) pada perintah Allah SWT,baik perintah untuk mengerjakan dan perintah larangan untuk meninggalkan.
Hal ini sudah di terapkan beberapa perkara yang berhubungan dengan para santri. Dengan mondok kita sudah siap mengarungi samudera ilmu yg di tempuh dgn jalan yang bernama Istiqomah.
Makanya di ruang lingkup pesantren jangan pernah ada kata bosan, jika ilmu kita kepingin bermanfaat di dunia dan akhirat. Itulah mengapa para Masyayikh selalu memberikan motivasi kepada seluruh santri untuk selalu beristiqomah.
Keterangan lain dalam Durrotun Nashihin Hal 200
قال بعضهم الاستقامة باربعة اشياء الطاعة في مقابلة الامر ،والتقوي في مقابلة النهي ، والشكر في مقابلة النعمة ، والصبر في مقابلة الجنة
Berkata sebagian Ulama : " Istiqomah terdapat pada empat perkara :
1. Taat ketika menjalankan perintah-Nya.
2. Taqwa ketika menjauhi larangan-Nya.
3. Syukur ketika mendapatkan ni'mat-Nya.
4. Sabar ketika menempuh jalan yang menghantarkannya ke syurga ".
Butuh proses saat para santri sedang masanya untuk mengaji membutuhkan beberapa syarat untuk tetap menjalani segala persoalan yang berada di lingkungan pesantren.
Demikianlah sedikit bahasan tentang Istiqomah, jikalau memang ada rekan rekan. Yang ingin menambahkan, silahkan komentar di bawah. Terimakasih semoga bisa sedikit mengerti tentang Istiqomah.
Sumber: API Tegalrejo Magelang
No comments:
Post a Comment